Sunday, 23 August 2020

Perjalanan Sigumonrong Dari Tingkos Sampai Tiba Di Bahapal Raya


Sigumonrong yang ada di Bahapal Raya adalah keturunan Sigumonrong yang pada mulanya menetap di Raya Dolog, yaitu wilayah yang dibuka pertama kali dan dipimpin oleh keturunan dari Raja Raya, khususnya dari keturunan Tuan Adopraya Saragih Garingging yang kemudian lebih dikenal dengan Saragih Garingging Rumah Bayu.

Keturunan Tuan Adopraya yang pertama kali menetap di Raya Dolog dan sekaligus menjadi Tuan Raya Dolog yang pertama adalah Tuan Tagor Saragih Garingging Rumah Bayu. Sebelumnya Tuan Tagor menetap di Pamatang Raya bersama orangtuanya.

Dan Sigumonrong yang pertama ikut menetap di Raya Dolog bernama Suhut dan Urungtama. Mereka berdua bersaudara kandung dan dilahirkan dari putrinya Tuan Adopraya. Mereka juga yang mengemban tugas sebagai Anak Boru Huta di Raya Dolog. Semasa hidup mereka berdua tak banyak informasi yang didapatkan, selain sebagai panglima perang pada masa Raja Raya dipimpin oleh Tuan Rondahaim yang dikenal dengan sebutan Tuan Raya Namabajan. Informasi yang didapatkan bahwa mereka tewas dalam peperangan sehingga tidak diketahui dimana kuburannya.

Keturunan dari Suhut dan Urungtama inilah yang kemudian terus menetap di Raya Dolog dan terus mengemban tugas sebagai Anak Boru Huta. Anak laki-laki dari Suhut yang dilahirkan dari putrinya Tuan Raya Dolog adalah Djohi dan Arab dan satu orang putri yang bernama Ronggainim. Kemudian diketahui ada satu lagi anaknya laki-laki dari istri yang lain bernama Sorahmin yang menetap di Tinggi Saribu. Sedangkan anak dari Urungtama yang diketahui hanya 1 yaitu bernama Jahadam.

Di kemudian hari, anak-anak dari Suhut dan Urungtama ini keluar dari Raya Dolog dan membuka perkampungan baru yang tak jauh dari Raya Dolog yang kemudian dikenal dengan nama Bahapal Raya. Anak laki-laki pertama dari Suhut yang bernama Djohi yang menjadi kepala perkampungan tersebut. Tak lama kemudian, saudara Djohi yang bernama Arab hijrah ke Sindar Raya dan kemudian menetap di sana. Sampai sekarang, keturunan dari Arab masih banyak yang tinggal dan menetap di Sindar Raya.

Saudara Suhut dan Urungtama lain ibu adalah Torangin dan Jorbaik. Ayah mereka bernama Maradat. Kemungkinan besar Maradat Sigumonrong tinggal dan menetap di Pamatang Raya. Sampai saat ini belum diketahui siapa saudara dari Maradat dan siapa orangtuanya. Dan sebelum menetap di Pamatang Raya, belum diketahui dengan jelas darimana asalnya. Tapi kemungkinan dari 2 tempat yaitu datang dari Tingkos yang adalah tempat asal mula dari marga Purba Sigumonrong. Atau kemungkinan dari Longkung. Longkung pada masa jayanya adalah tempat dimana sebagian besar dihuni oleh marga Purba Sigumonrong dan akhirnya dikenal dengan Tuan Longkung. Tapi yang menetap di Longkung ini asal mulanya juga dari Tingkos. Dan jarak dari Longkung ke Pamatang Raya tidaklah jauh. Jadi ada kemungkinan yang dari Longkung ini hijrah ke Pamatang Raya dan kemudian diangkat menjadi Anak Boru Raya di Pamatang Raya.